MEMBANGUN DAERAH DENGAN PENDEKATAN BUDAYA DAN AGAMA

Selasa, 02 Mei 2017, pukul 16.00-17.00 di LPP RRI Madiun diadakan dialog intekatif dengan tema “Membangun Daerah dengan Pendekatan Budaya dan Agama”.
Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Natalia, Yovina, Laras, dan Franky) dengan didampingi Ibu Agnes Adhani mengikuti dan terlibat dalam acara tersebut.
Bapak Parni Hadi, sebagai wartawan senior dan ketua Pawitandirogo (Panguyuban Ngawi, Magetan, Pacitan, Madiun, dan Ponorogo) mengungkapkan pentingnya penguatan budaya dan agama untuk menangkal radikalisme dan terorisme. Budaya merupakan perwujudan agama dan pengejawantahan nilai-nilai luhur manusia dan kemanusiaan. Kearifan lokal sebagai kekuatan pembentuk multikultural Indonesia dan tidak bertentangan dengan agama. Komunitas yang hadir, antara lain seniman, budayawan, dan mahasiwa. Mereka perlu terlibat dalam mengembangkan kesenian dan kebudayaan, khususnya yang bisa dikembangkan sebagai komoditas unggulan dengan pemerintah berperan dalam fasilitasi, donasi, dan publikasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *